Pengertian apa itu Puisi

Catatan Santri Tekno. Puisi merupakan pemikiran yang membangkitkan perasaan dan merangsang imajinasi pancaindra dalam susunan yang berirama ujar Pradopo (1999:68). Esensi puisi merupakan perwujudan pikiran, perasaan, dan pengalaman intelektual seoarang penyair yang bersifat imajinatif, yang diungkapkan melalui bahasa yang memikat.

Sementara puisi menurut Waluyo (2005:1) adalah karya sastra yang dipadatkan padu dan pemilihan kata-kata kias (imajinatif). Artinya, puisi meruapakan rangkaian kata yang padat,singkat,indah,dan sarat akan makna.
puisi memiliki unsur-unsur pembangun. Unsur pembangun puisi ada dua yaitu struktur fisik dan struktur batin/lahir.Adapun penjelasannya sebagai berikut.

1.      Struktur Fisik (Kulit Puisi)

a.       Tipografi, yaitu perwajahan puisi,bentuk puisi seperti halaman yang tidak dipenuhi kata-kata,tepi kanan-kiri,pengaturan barisnya.

b.      Diksi, yaitu pemilihan kata-kata yang dilakukan penyair dalam puisinya.

c.       Gaya bahasa/bahasa figuratif,yaitu bahasa berkias yang dapat menghidupkan/meningkatkan efek dan menimbulkan konotasi tertentu.

d.      Imaji/Citraan, yaitu kata atau susunan kata-kata yang dapat mengungkapkan pengalaman indrawi, seperti penglihatan,pendengaran dan perasaan.

e.       Kata Konkret, yaitu kata yang dapat ditangkap dengan indra yang memungkinkan munculnya imaji.

f.       Rima, yaitu persamaan bunyi pada puisi,baik di awal,tengah,dan akhir baris puisi.

2.      Struktur Batin (Isi Puisi)

a.       Tema,yaitu makna keseluruhan dalam puisi.

b.      Nada,yaitu sikap penyair terhadap pembacanya.

c.       Rasa,yaitu sikap penyair terhadap pokok permasalahan yang terdapat dalam puisinya.

d.      Pesan,yaitu maksud atau tujuan penyair yang terdapat pada puisi tersebut.

Pada materi ini kalian akan belajar tentang puisi baru dan puisi lama. Puisi lama akan dan puisi baru ada bermacam-macam jenisnya. Keduanya juga memiliki ciri atau karakteristik dan aturan yang berbeda-beda. Berkaitan dengan materi ini,ayo perhatikan dua contoh puisi berikut ini untuk melatihmu berpikir kritis!

Puisi 1

Gembala

Karya Moh. Yamin

Perasaan siapa ta ‘kan nyala

Melihat anak berlagu dendang

Seorang raja di tengah padang

Tiada berbaju buka kepala

Beginilah nasib anak gembala

Berteduh di bawah kayu nan rindang

Semenjak pagi meninggalkan kandang

Pulang ke rumah di senja kala

Jauh sedikit sesayup sampai

Terdengar olehku bunyi serunai

Melagukan alam nan molek permai

Wahai gembala di segara hijau

Mendengarkan puputmu menurutkan kerbau

Maulah aku menurutkan kerbau

Puisi 2

Syair Abdul Muluk

Berhentilah kisah raja Hindustan

Tersebutlah pula suatu perkataan

Abdul Hamid Syah Paduka Sultan

Duduklah Baginda bersuka-sukaan

Abdul Muluk putera Baginda

Besarlah sudah bangsa muda

Cantik menjelis usulnya syahda

Tiga belas tahun umurnya ada

Parasnya elok amat sempurna

Petak majelis bijak laksana

Memberi hati bimbang gulana
Kasih kepadanya mulia dan hina

Tags : Puisi, Pengertian Puisi, Apa itu Puisi, Bahasa Indonesia, Materi Bahasa Indonesia

Tweet

Subscribe to receive free email updates: